Ini Penyakit Manusia yang Juga Bisa Diderita oleh Kucing Peliharaan



Apa kamu mempunyai kucing di dalam rumah? Apakah yang kamu alami saat mereka jatuh sakit? Tentu saja susah serta sakit hati, kan? Serta seringkali, majikan ikhlas lakukan apa saja supaya hewan kecintaannya itu pulih. Dari mulai membawanya ke dokter hewan, membelikan obat, sampai makanan kegemaran mereka.


Meskipun termasuk hewan yang kuat, kucing rupanya cukup rawan pada beberapa tipe penyakit. Salah satunya ialah penyakit yang cukup kerabater untuk manusia. Apapun itu? Di bawah ini tujuh tipe penyakit manusia yang dapat juga dialami oleh kucing peliharaan kita!


Demensia ialah penyakit degeneratif yang menggempur otak. Umumnya manusia alami penyakit ini sesudah berumur 50 tahun. Rupanya penyakit ini dapat dipunyai oleh kucing, khususnya saat mereka mencapai umur 15 tahun. Dikutip dari Trupanion, demensia akan mengubah kesadaran, proses belajar, memory, tanggapan, serta dapat mengakibatkan kekhawatiran.


Untuk majikan, ada banyak hal yang dapat kita kerjakan. Pertama, tekankan selalu untuk memberikan konsumsi yang sehat serta bergizi untuk sang kucing. Nutrisi yang sangat dibutuhkannya ialah anti-oksidan, vitamin E serta C, selenium, flavonoid, serta omega-3.


MAIN JUDI TOGEL SECARA ONLINE BERIKAN KEMUDAHAN BERIKUT INI Seterusnya, sedapat mungkin jangan mengganti kegiatan rutin serta mengalihkan barang yang mereka pakai dengan cara mendadak. Karena ini akan membuat mereka ketidaktahuan. Paling akhir, jangan dibiarkan kucing berkeliaran di luar rumah supaya mereka tidak tersesat.


Berita jelek selanjutnya, kanker dapat dialami oleh kucing. Ditambah lagi tanda-tandanya juga susah untuk dideteksi sebab hewan peliharaan kita itu pakar dalam sembunyikan rasa sakitnya. Tetapi apakah yang membuat penyakit itu menggempur kucing kita?


Menurut RAU Animal Hospital, biasanya kanker pada kucing berasal dari racun yang ada di sekelilingnya. Tetapi metabolisme mereka jadi salah satunya pemicu penyakit itu. Oleh karena itu, beberapa pemilik harus seringkali periksakan situasi peliharaannya ke dokter hewan.


Sampai sekarang ini, ada empat tipe kanker yang umum menggempur kucing, yakni:


Untuk yang ini, kamu kemungkinan sudah tahu. Iya, kucing dapat juga diserang flu, seperti manusia. Tanda-tanda yang diakibatkan juga sama, yakni hidung serta mata berair, bersin, demam, serta sakit tenggorokan. Pada kucing, umumnya flu berasal dari beberapa type bakteri.


Tetapi virus yang kita punya dapat juga menyebar ke mereka, lho. Riset dari Veterinary Pathology di tahun 2009 mendapatkan jika kucing serta anjing punya pasien H1N1 rupanya memperoleh penyakit yang sama.


Periset menjelaskan jika ini bisa mengakibatkan perubahan gen pada hewan itu. Efeknya, mereka dapat menebarkan virus sama ke hewan serta manusia yang lain.


Epilepsi ialah abnormalitas pada skema saraf pusat yang mengakibatkan seorang alami kejang-kejang sampai kadang tidak sadar diri. Dikutip dari BBC.com, minimal satu diantara 100 ekor hewan peliharaan dapat terkena epilepsi. Biasanya, situasi itu bertambah rawan pada anjing, tapi kucing juga dapat merasakannya.


Apakah yang mengakibatkan ini? Sampai sekarang ini sebetulnya belumlah ada keterangan selanjutnya mengenainya. Tetapi epilepsi bisa berasal dari unsur genetik.


Bila kucingmu seringkali alami ini, seharusnya selekasnya kontrol ke dokter hewan. Juga penting untuk memberi makanan yang kaya asam lemak sebab zat itu bisa menurunkan tanda-tanda kejang.


Hipertiroidisme ialah penyakit yang berasal dari begitu aktifnya kelenjar tiroid. Penyakit yang umum menggempur wanita ini rupanya dapat juga dirasakan oleh kucing. Ini bisa berlangsung sebab hewan itu mempunyai kelenjar tiroid di tempat lehernya.


Dikutip dari International Cat Care, hipertiroidisme umumnya dirasakan oleh kucing yang berumur lebih dari tujuh tahun. Tanda-tandanya mencakup pengurangan berat tubuh, kucing bertambah lebih aktif, rambut rontok, dan gampang berasa haus. Kucing yang menanggung derita penyakit ini harus terima therapy spesial untuk hipertiroidisme.


Diare ialah penyakit yang umum dirasakan oleh kucing. Banyak unsur yang dapat mengakibatkannya. Dari mulai wajahit dalam usus, infeksi, alergi, keracunan makanan, kanker, sampai penyakit hati.


Menurut situs Fetch by WebMD, tanda-tanda diare pada kucing mencakup buang air besar yang berair, muntah-muntah, demam, serta hilangnya selera makan. Bila tidak selekasnya diatasi, diare akan mengakibatkan kucing alami dehidrasi.


Tingkat kebiasaan diabetes yang semakin bertambah pada manusia rupanya berlangsung juga di golongan hewan peliharaan. Berdasar data dari BBC.com, angkanya bertambah dari 1 per 900 jadi 1 per 200 dalam dasawarsa paling akhir ini.


Kenaikan itu disangka sebab domestifikasi pada kucing. Mereka sedikit bergerak, tetap memperoleh makanan, serta gizinya juga tidak setimbang. Sama juga dengan manusia, diabetes bisa diobati memakai suntikan insulin. Tetapi tekankan kamu konsultasi dahulu sama dokter awalnya, ya!


Tanpa ada diduga, penyakit yang mencekam untuk kita dapat juga dialami oleh kucing. Bertambah parahnya lagi, tanda-tanda seringkali tidak terlihat. Oleh karena itu, penting selalu untuk periksakan kesehatan hewan peliharaanmu ke dokter. Dengan demikian, semua penyakit bisa dideteksi lebih dini.